KitaBogor – Sebuah Poster mengkritik intruksi dari gubernur Jawa Barat mengenai peralihan fungsi Gedung Bogor Creative Center (BCC) menjadi samsat yang di posting di akun media sosial @komunitasfilmbogor menjadi ramai di media sosial.
Dituliskan di dalam Poster, Anak Nakal Dikirim Ke Barak, Pemimpin yang tidak memihak pelaku ekraf, dikirm kemana?, dan bertagar diantaranya #bogorteubogacreativecenter
Dalam Postingan tersebut tampak caption bertuliskan kami tidak anti pelayanan public, kami hanya bertanya kenapa ruang kreatif yang sudah terbukti aktif malah dikorbankan.
Tampak juga Komentar dari netizen yang juga menyayangkan gedung Bogor Creative Center yang beralih fungsi menjadi samsat
Apakah Namanya Masih Bogor Creative Center?? Apakah Kesenian Bukan Dari Bogor??? Tulis akun @Banimarh***
Komunitas homeschooler @silihasahbogor yang setiap senin dan kamis memakai BCC untuk kegiatan belajar dan kreasi juga kena dampak negatifnya nih.. apalagi skr bogor musim hujan, mau belajar di taman kota pasti kudu ngungsi/bubaran lebih cepat.. Tulis akun Tiaa***
Diketahui bahwa Gedung Bogor Creative Center (BCC) yang biasa digunakan sebagai venue berbagai acara seni dan ekonomi kreatif, bakal berubah fungsi menjadi tempat layanan pembayaran pajak mulai tahun depan.
Kepala UPT Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah (P3DW) Samsat Kota Bogor, Wawan Sudrajat mengungkapkan wacana soal gedung Bogor Creative Center ini merupakan intruksi dari Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi.
Ia menyebut kebijakan perubahan fungsi gedung Bogor Creative Centeri ni bertujuan untuk menambah layanan pembayaran pajak yang dilakukan oleh Samsat Kota Bogor.
“Gedung ini awalnya dikelola Disparbud Provinsi Jabar. Kemudian dialihkan pengelolaannya ke Biro Umum. Setelah ada intruksi penambahan layanan Samsat Bogor akhirnya Biro Umum menyerahkan pengelolaan BCC untuk Samsat Bogor,” jelas Wawan dikutip dari radar bogor (7/5).
