NFA dan SEAFAST IPB Tingkatkan Kompetensi Pengawas Pangan Daerah

0
7

KitaBogor – Badan Pangan Nasional (National Food Agency/NFA)engadakan kegiatan Bimtek keamanan pangan untuk terus memperkuat sistem pengawasan keamanan pangan segar di Indonesia.

Kegiatan ini bekerja sama dengan Southeast Asian Food and Agricultural Science and Technology (SEAFAST) Institut Pertanian Bogor (IPB).

Serta diikuti oleh 35 orang pengawas pangan dari 20 provinsi dan kabupaten/kota, sebagai bagian dari komitmen nasional menjaga mutu dan keamanan pangan dari hulu ke hilir.

“Mari bersama-sama kita memastikan para pengawas keamanan pangan kita benar-benar kompeten di bidangnya,” tegas Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan NFA, Andriko Noto Susanto, di Bogor, Senin (4/8/2025).

Menurut Andriko, pengawasan pangan bukanlah sekadar administratif, melainkan langkah strategis untuk menjamin pangan yang dikonsumsi masyarakat, aman, bergizi, dan bermutu.

“Generasi emas 2045 bukan hanya bicara jumlah, tetapi kualitas. Itulah mengapa keamanan pangan harus menjadi prioritas bersama,” ungkapnya.

Untuk itu, NFA tengah membangun sistem pengawasan keamanan pangan nasional yang terintegrasi dan tangguh, melibatkan otoritas pusat hingga daerah.

Direktur Perumusan Standar dan Mutu Pangan NFA, Yusra Egayanti, menyebut tantangan pengawasan pangan saat ini semakin kompleks.

“Penjaminan keamanan pangan tidak hanya soal cemaran, tetapi juga bagaimana kita menangkal informasi yang menyesatkan. Ini menuntut pengawas yang tidak hanya cakap teknis, tapi juga adaptif secara sosial dan komunikasi,” ujarnya.

Pengawasan Pangan

Lebih lanjut, Yusra menambahkan bahwa penguatan pengawasan pangan turut mendukung program prioritas nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dalam hal ini, pengawas pangan dapat bekerja sama dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memastikan keamanan pangan di seluruh Indonesia.

Kepala SEAFAST IPB, Puspo Edi Giriwono, menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama ini.

“ Ini adalah bentuk tanggung jawab bersama demi pangan yang lebih aman dan sehat,” ungkapnya.

NFA berharap dapat menciptakan sistem pengawasan pangan yang lebih andal, serta mendukung terwujudnya ekosistem pangan nasional yang berkelanjutan dan berkualitas.

Previous articlePemkab Bogor Terima Kunker Wakil Bupati Barito Kuala, Bahas Optimalisasi Pajak Daerah
Next articlePikachu Pakai Jersey Timnas! Pokémon Kolaborasi dengan Sepak Bola Indonesia dan Hadir di Pokémon GO