KitaBogor – Gaya hidup halal kini bukan sekadar pilihan, tapi telah menjadi identitas generasi muda muslim yang aktif, kreatif, dan tetap menjunjung nilai-nilai syariat. Tren ini mencakup modest fashion, kecantikan halal, bisnis kreatif, hingga olahraga syar’i. Anak muda muslim memegang peranan penting dalam pertumbuhan industri halal global yang nilainya diperkirakan mencapai USD 7,7 triliun.
Menjawab peluang dan tantangan ini, Halal Kulture District Jakarta 2025 atau HaKa 2025 hadir sebagai festival halal urban yang akan digelar pada 1–3 Agustus 2025 di Brickhall Fatmawati, Jakarta Selatan. Acara ini menghadirkan lebih dari 100 brand halal lokal, termasuk 40% brand baru, dari kategori fashion muslim, skincare, parfum halal, travel syar’i, hingga produk kreatif dan edukatif.
Selain berbelanja, pengunjung dapat mengikuti berbagai kegiatan menarik, seperti:
- Workshop dan Talkshow: Canva AI, wellness talk, serta tips iman dan fisik untuk Tanah Suci.
- Faedah Talk bersama ustaz ternama seperti Ust. Ammi Nur Baits, Ust. Muflih Safitra, dan praktisi bisnis seperti Emil dari Paragon.
- Aktivitas komunitas: Riding bareng Muslim Bikers, talkshow healing, dan program anak-anak.
HaKa 2025 juga menjunjung nilai inklusif. Tiket gratis tersedia bagi lansia, anak-anak, penyandang disabilitas, dan kategori khusus lainnya. Tiket masuk dibanderol hanya Rp25.000 (online) dan Rp30.000 (offline).
HaKa 2025 bukan hanya tempat belanja, tapi juga ruang kolaborasi, belajar, dan inspirasi untuk muslim urban yang ingin produktif dan tetap sesuai syariat. Inilah momentum membangun ekosistem halal yang relevan, progresif, dan siap bersaing secara global.