Kitabogor – Di tengah derasnya arus informasi dan perkembangan media digital, lima anak muda asal Bogor, yaitu Abdul Rahman Agung, Muhammad Fauzi, Hamdan Fariji, Deden Hoerudin, dan Suherman, hadir membawa angin segar lewat platform media yang mereka bangun, Funfact Bogor.
Platform ini dirancang untuk menyasar generasi muda dengan konten yang tidak hanya menghibur, tetapi juga informatif dan bermanfaat bagi masyarakat Bogor.
Lahir dari Kegelisahan
Funfact Bogor lahir dari kegelisahan mereka terhadap minimnya media lokal yang relevan dengan zaman sekarang. “Kami ingin bikin media yang anak muda banget, yang relate, ringan tapi tetap punya nilai. Nggak cuma viral-viralan, tapi juga bisa kasih manfaat buat warga Bogor,” ungkap Abdul Rahman Agung.
Strategi Digital Marketing yang Matang
Melalui visual yang menarik, gaya bahasa yang ringan, serta strategi digital marketing yang dirancang matang, Funfact Bogor mampu menarik perhatian publik dengan sangat cepat. Dalam waktu kurang dari satu tahun, Funfact Bogor berhasil membuktikan capaian dengan mengumpulkan lebih dari 50.000 pengikut di media sosial.
Kekompakan dan Keinginan Belajar
“Pertumbuhan Funfact Bogor ini nggak lepas dari kekompakan dan keinginan belajar bareng. Kami bener-bener mulai dari nol, belajar produksi konten, ngulik algoritma, sampai eksekusi strategi digital marketing sendiri,” tutur Abdul Rahman Agung, penanggung jawab kreatif Funfact Bogor.
Menjadi Wadah Aspirasi dan Promosi UMKM Lokal
Kini, Funfact Bogor tidak hanya dikenal sebagai akun media hiburan lokal. Platform ini juga menjadi wadah aspirasi anak muda, ruang promosi UMKM lokal, hingga media partner berbagai kegiatan komunitas.
