Pemkot Bogor Revitalisasi Terminal Bubulak Senilai Rp11,2 Miliar, Ditargetkan Rampung dalam 5 Bulan

0
13
Pemkot Bogor Revitalisasi Terminal Bubulak Senilai Rp11,2 Miliar, Ditargetkan Rampung dalam 5 Bulan

KitaBogor – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor resmi memulai proses revitalisasi Terminal Bubulak dengan nilai anggaran sebesar Rp11,2 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor. Langkah ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan transportasi publik. Dan menata ulang kawasan terminal yang selama ini dinilai semrawut.

Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutagin, meninjau langsung progres awal revitalisasi pada Selasa siang, 27 Mei 2025. Ia memastikan seluruh proses pembangunan berjalan sesuai rencana dan prinsip keterbukaan informasi publik.

“Saya mengecek dan memastikan bahwa dalam proses revitalisasi ini harus ada papan nama proyek dan plang anggaran yang wajib dipasang. Sebagai bentuk transparansi kepada masyarakat. Selain itu, kualitas pembangunan ke depan juga akan kami pantau secara berjenjang,” ujar Jenal.

Selain pembangunan fisik, revitalisasi tahap pertama ini juga mencakup pembongkaran sejumlah bangunan di sekitar terminal. Termasuk kantor dan shelter penumpang lama yang sudah tidak digunakan. Jenal menegaskan bahwa pembersihan kawasan terminal menjadi prioritas, mengingat adanya laporan masyarakat terkait penyalahgunaan bangunan sekitar untuk aktivitas negatif.

“Kami menerima banyak masukan dari warga mengenai bangunan-bangunan di belakang terminal yang diduga digunakan untuk menjual minuman keras hingga obat-obatan terlarang. Maka dari itu, hari ini kita sekalian bersihkan bersama Dinas Perhubungan dan Kepala Terminal Bubulak. Insya Allah seluruh bangunan tersebut akan bersih paling lambat 1 Juni,” tegasnya.

Revitalisasi tahap pertama akan berlangsung selama lima bulan, meliputi pekerjaan dasar seperti perbaikan lantai, sistem drainase, dan pembangunan shelter penumpang yang lebih representatif. Pemkot Bogor juga berencana menggandeng pihak ketiga untuk melakukan evaluasi teknis guna memastikan revitalisasi berjalan sesuai target dan standar.

Jenal Mutagin berharap proyek ini dapat menjadi solusi atas berbagai persoalan yang selama ini terjadi di Terminal Bubulak, serta memaksimalkan pelayanan bagi warga Kota Bogor dan wilayah sekitarnya.

“Kami menyadari bahwa saat ini mobilitas di terminal memang cukup terganggu, namun kondisi ini hanya sementara. Setelah pekerjaan dimulai, area terminal akan lebih tertata dan nyaman. Dishub juga telah menyampaikan informasi ini kepada para pengemudi, termasuk angkot AKDP, agar mereka dapat menyesuaikan rute dan aktivitas selama proses pembangunan berlangsung,” pungkasnya.

Previous articleAHY Tinjau Proyek MRT Jakarta Fase 2A, Stasiun Thamrin hingga Monas Ditargetkan Beroperasi 2027
Next articleSah, Menaker Terbitkan SE Larangan Batas Usia Pelamar Kerja